Dasar Dasar Design Grafis Untuk Pemula Sekali

Dasar Dasar Design Grafis Untuk Pemula Sekali - Dalam Dunia Design Grafis, kita tidak mampu memungkiri bahwa ada tingkatan tertentu sebagai Designer, contohnya adalah bagi seseorang yang baru mengenal dunia Design Grafis ini disebut dengan istilah Newbie, Beginner (pemula) dan dari pemula itulah lahirlah Designer tingkat menengah dan akhirnya sampai tingkat master. Dan tingkatan tersebut bukan hanya terdapat dalam dunia Design Grafis, tapi di seluruh aspek Kehidupan. Di Dunia modern seperti yang sekarang ini, seorang yang mampu di bidang teknologi sangatlah dibutuhkan, apalagi seseorang yang ahli di bidang Design grafis, akan banyak orang yang membutuhkan kalian, dan itu tidak berlaku hanya di kalangan orang tua saja, Kita sebagai pelajar yang mendalami ilmu Design Grafis juga akan dibutuhkan hampir di setiap saat-saat penting. Contohnya, di dalam kelas anda, belum terdapat sebuah struktur organisasi yang menempel di dinding, pada saat itu pula anda akan dimintai bantuan untuk mendesign sturktur organisasi tersebut.

BAGAIMANA CARA UNTUK MEMULAI MEMPELAJARI ILMU DESIGN GRAFIS?

Pertama yang kita butuhkan adalah sebuah niat, sesuatu yang dimulai dengan niat yang baik, hasilnya juga akan baik pula. Setelah mempunyai niat, mulailah melangkah dan mencari serta mempelajari sesuatu yang berkaitan dengan ilmu design grafis.

Aplikasi Design grafis yang sangat mudah dipelajari adalah Paint. Paint adalah aplikasi dasar bawahan dari OS WINDOWA yang jika WINDOWS adalah Operasi sistem yang terterapkan di komputer atau PC atau leptop anda. Maka Paint juga akan terinstal otomatis di komputer atau PC atau leptop anda. Maka dari itulah aplikasi Design Grafis yang sangat mudah didapatkan adalah aplikasi Paint.

Tapi Paint adalah salah satu Aplikasi Design Grafis yang tidak memenuhi ekspektasi bagi Design tingkat tinggi. Karena Toolbar yang sangat sedikit sehingga akan menghasilkan hasil yang tidak maksimal

Ada 2 Aplikasi Design Grafis yang cocok untuk dipelajari karena sangat mudah dan juga berkualitas

1. ADOBE PHOTOSHOP

2. COREL DRAW

Bagi anda para pemula yang akan mendalami dunia Design Grafis, ada baiknya jika menguasai minimal 1 dari aplikasi di atas sebagai senjata anda untuk menghasilkan sebuah Design yang akan dinikmati banyak orang

1. PHOTOSHOP

Photoshop adalah sebuah Aplikasi Design Grafis bawahan perusahaan ADOBE berbasis grafik. Photoshop sangat bagus digunakan untuk mengedit sebuah gambar jadi menjadi gambar baru lagi yang lebih bagus dipandang mata.

Adapun tahap-tahap dasar yang perlu diketahui jika ingin mempelajari Photoshop :

A. Mengetahui pengertian Layer dan cara pengeditannya.

Layer pada Photoshop adalah kumpulan atau lapisan yang berfungsi sebagai penempatan objek, atau bisa juga di sebut kanvas untuk sebuah objek. Layer dalam hotoshop sangat membantu dalam pengeditan objek tertentu, dengan adanya layer kita akan lebih mudah mengedit suatu objek tanpa menggangu objek lainya, hal ini jika kita membuat objek lebih dari satu. Anda dapat mengatur komposisi layers dengan cara mengubah atribut dan urutan layers. Sebagai tambahan, corak khusus seperti adjustment layers, fill layers, dan layers style dapat diterapkan untuk memberikan efek khusus pada layers

B. Mempelajari setiap fungsi-fungsi dari toolbox

Bagi tahap yang satu ini, kalian harus mempelajari satu per satu setiap kegunaan dari toolbox dari Photoshop, mulai dari cara kegunaan tool eraser, pencil, crop dan lain-lain.

C. Mengetahui Shortcut-shortcut penting

Shortcut adalah sebuah jalan pintas menuju ke suatu proses yang terdapat di Photoshop. Anda harus mengetahui fungsi-fungsi shortcut yang terdapat dalam Photoshop. Berikut ada beberapa shortcut yang mungkin berguna :

Tombol + adalah shortcut dari Add Shape Tombol - adalah shortcut dari Subtract Shape Tombol / adalah shortcut dari Preserve Transparency (toggle) Tombol [ - Decrease Brush Size Tombol] adalah shortcut dari Increase Brush Size Tombol Shift+ [ - Decrease Brush Softness by 25% Tombol Shift+ ] adalah shortcut dari Increase Brush Hardness by 25% Tombol < adalah shortcut dari Previous Brush Tombol > adalah shortcut dari Next Brush Tombol Shift+ < adalah shortcut dari First Brush Tombol Shift+ > adalah shortcut dari >Last Brush Tombol 1 → 0 adalah shortcut dari Tool Opacity 10% → 100% Tombol Shift+1 → 0 adalah shortcut dari Flow / Airbrush Opacity 10% → 100% Tombol A adalah shortcut dari Path / Direct Selection Tool Tombol B adalah shortcut dari Brush / Pencil / Color Replacement Tool Tombol C adalah shortcut dari Crop Tool Tombol D adalah shortcut dari Default Colors Tombol E adalah shortcut dari Eraser Tool Tombol F adalah shortcut dari Cycle Screen Modes Tombol G adalah shortcut dari Gradient / Paint Bucket Tool Tombol H adalah shortcut dari Hand Tool Tombol I adalah shortcut dari Eyedropper / Sampler / Measure Tool Tombol J adalah shortcut dari Spot Healing / Healing / Patch / Red Eye Tombol K adalah shortcut dari Slice Tool Tombol L adalah shortcut dari Lasso Tool Tombol M adalah shortcut dari Marquee Tool Tombol N adalah shortcut dari Notes / Audio Annotation Tool Tombol O adalah shortcut dari Dodge / Burn / Sponge Tool Tombol P adalah shortcut dari Pen / Freeform Pen Tool Tombol Q adalah shortcut dari Standard / Quick Mask Mode Tombol R adalah shortcut dari Blur / Sharpen / Smudge Tool Tombol S adalah shortcut dari Clone / Pattern Stamp Tool Tombol T adalah shortcut dari Type Tool (Vertical / Horizontal) Tombol U adalah shortcut dari Shape Tool Tombol V adalah shortcut dari Move Tool Tombol W adalah shortcut dari Magic Wand Tool Tombol X adalah shortcut dari Switch Colors Tombol Y adalah shortcut dari History / Art History Brush Tool Tombol Z adalah shortcut dari Zoom Tool Tombol Space adalah shortcut dari >Hand Tool (toggle) Tombol Ctrl+Space -Zoom In (toggle) Tombol Alt+Space adalah shortcut dari Zoom Out (toggle) Tombol Shift+A adalah shortcut dari Cycle Path / Direct Selection Tools Tombol Shift+B adalah shortcut dari Cycle Brush / Pencil / Color Replacement Tombol Shift+E adalah shortcut dari Cycle Eraser Tools Tombol Shift+F adalah shortcut dari Menubar (show / hide) Tombol Shift+G adalah shortcut dari Toggle Gradient / Paint Bucket Tools Tombol Shift+ I adalah shortcut dari Cycle Eyedropper / Sampler / Measure Tombol Shift+J adalah shortcut dari Cycle Spot / Healing / Patch / Red Eye Tombol Shift+K adalah shortcut dari Toggle Slice / Slice Select Tools Tombol Shift+L adalah shortcut dari Cycle Lasso Tools Tombol Shift+M adalah shortcut dari Toggle Rectangular / Elliptical Marquee Tombol Shift+N adalah shortcut dari Toggle Notes / Audio Annotation Tools Tombol Shift+O adalah shortcut dari Cycle Dodge / Burn / Sponge Tools Tombol Shift+P adalah shortcut dari Toggle Pen / Freeform Pen Tools Tombol Shift+R adalah shortcut dari Cycle Blur / Sharpen / Smudge Tools Tombol Shift+S adalah shortcut dari Toggle Clone / Pattern Stamp Tools Tombol Shift+T adalah shortcut dari Cycle Type Tools (Vertical / Horizontal) Tombol Shift+U adalah shortcut dari Cycle Shape / Line Tools Tombol Shift+Y adalah shortcut dari Toggle History / Art History Brush Tombol Alt+Shift+P adalah shortcut dari Airbrush (Brush Tool)

D. Mengetahui Fungsi setiap Menu Bar

Di Aplikasi Photoshop terdapat menu bar seperti FILE, EDIT, IMAGE, LAYER, SELECT, FILTER, ANALYSIS, 3D, VIEW, WINDOW dan HELP. Tapi yang anda harus pelajari adalah EDIT, IMAGE, LAYER

(hasil gambar photoshop)

2. COREL DRAW

COREL DRAW adalah Aplikasi Design Grafis dari Perusahaan Corel yang berbasis Vektor. Corel Draw sangat berguna ketika ingin mendesign sebuah logo untuk sebuah perusahaan atau logo untuk suatu acara

Adapun tahap-tahap dasar yang perlu diketahui jika ingin mempelajari Corel Draw hanya 2  :

A. Mempelajari setiap fungsi-fungsi dari toolbox

Dalam Aplikasi Corel, kalian harus mempelajari satu per satu setiap kegunaan dari toolbox dari aplikasi corel, karena toolbox yang terdapat di corel draw. Toolbox pada COREL DRAW bisa diartikan sebagai kotak perkakas yang berisi tool-tool yang berfungsi untuk membuat dan memodifikasi objek.

B. Memiliki Inspirasi untuk menggabungkan sebuah garis menjadi logo
Tahap kali ini adalah sebuah faktor internal yang harus dimiliki seorang designer, kita harus mampu menggabungkan beberapa garis menjadi sebuah gambar yang bermakna.

(hasil gambar Corel Draw)

Mungkin inilah sedikit yang saya ketahui dan telah saya terapkan dalam menggeluti dunia Design grafis, fokuslah terhadap hal-hal di atas, dan hasil dari design anda akan lebih berkualitas. Sekian dan terima kasih